Kalinegoro, 11/2/2023- Sebanyak 225 (dua ratus dua puluh lima) siswa TK/BA memadati kawasan masjid Nurul Huda , jalan Sawo 1 Perumnas Kalinegoro untuk persiapan pelaksanaan peragaan manasik haji. Peserta manasik haji meliputi 3 TK/BA yang terdiri dari BA Al Muawwanah sejumlah 55 peserta, BA Jogonegoro sejumlah 35 peserta dan BA Kalinegoro sejumlah 135 peserta.
Kegiatan manasik haji sendiri merupakan kerjasama yang ditawarkan SD Muhammadiyah Inovatif kepada lembaga-lembaga TK/BA/RA sebagai bentuk pelayanan SD kepada lembaga TK/BA/RA serta komitmen dalam membangun ukhuwah Islamiyah antar lembaga.
Manasik haji adalah sebuah praktik pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan rukun-rukunnya. Dalam kegiatan ini, calon jemaah haji akan dilatih tentang tata cara pelaksanaan haji yang akan ditunaikan. Mulai dari rukun, persyaratan, wajib, sunnah haji maupun hal-hal yang dilarang selama pelaksanaan haji.
Kegiatan tersebut diikuti dengan penuh semangat oleh para peserta yang dibagi menjadi 5 kloter untuk nantinya dapat melaksanakan alur perjalanan manasik haji yang telah dipersiapkan oleh pihak panitia yaitu dari pihak SD Muhammadiyah Inovatif Mertoyudan. Terdapat serangkaian pos yang nantinya akan dikunjungan kelompok kloter mulai dari pos Arafah (penjelasan wukuf di Arafah yang di pandu ustad Basuki dan Ustadzah Inas), pos Muzdalifah (Penjelasan mengenai menginap atau mabit di muzdalifah yang di pandu oleh ustadzah Dela dan ustadzah Desi), pos Mina (Penjelasan mengenai menginap atau mabit di Mina yang di pandu oleh ustadzah Rani dan ustadzah Asri), pos lempar jumrah (Penjelasan mengenai jumrah aqabah yaitu sebuah tugu batu yang terletak di Bukit Aqabah di Mina yang di pandu oleh ustadzah Betty dan ustadzah Hasnik), pos kakbah (Penjelasan mengenai pergi ke Mekkah untuk melakukan tawaf. yang di pandu oleh ustadz Sarifin dan ustadzah Masruroh), pos maqam Ibrahim (Di pandu melantunkan doa oleh ustadzah Soli), pos sumur zam zam (Dipandu untuk menghadap ke kakbah dan membaca doa sebelum minum air zam-zam oleh ustadzah Afid dan ustadzah Tita), pos sa’i (lari kecil dari bukit safa ke Marwa yang di pandu oleh ustadzah Bekti) dan yang terakhir adalah pos tahalul (memotong paling sedikit tiga helai rambut oleh ustadzah Intan dan ustadzah Bunga).
Penutupan kegiatan diakhiri dengan evaluasi panitia penyelenggara yaitu SD Muhammadiyah Inovatif bersama dengan panitia dari pihak TK/BA, dimana sambutan awal disampaikan dari pihak TK/BA, yaitu Ustadzah Yuli selaku perwakilan pihak TK/BA. Beliau menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan dengan baik dan ucapan terima kasih kepada SD Muhammadiyah Inovatif yang telah mempersiapkan serangkaian acara dengan matang.
Penulis : Ustadzah Elmira Tita Ulima, S.Pd